Alkisah ada seorang suami yang kesulitan menjelaskan kepada istri saat mencoba ‘menarik’ dana dari sang istri untuk membeli emas 100 gram yang waktu itu harganya mencapai 40 juta rupiah untuk digadai. Sang istri menolak karena dia lebih suka emasnya yang disimpan di rumah bukan surat gadainya. Alhasil suami pusing tujuh keliling.

Dana yang dibutuhkan 40 juta rupiah dari istri dan 4 juta rupiah uang sendiri. Yakinkan istri bahwa nanti emasnya akan disimpan dirumah. Begitu istri setuju, sang suami dapat melakukan dua langkah. Langkah pertama, uang 40 juta rupiah dibelikan emas 100 gram, kemudian di bawa ke bank syariah untuk digadai. Setelah proses administrasi selesai, pembiayaan cair 36 juta rupiah. Langkah kedua, uang hasil pencairan tadi ditambah dengan uang sendiri 4 juta rupiah (jadi total 40 juta rupiah) dibelikan emas lagi 100 gram dan dibawa pulang untuk diserahkan kepada istri. Sang istri pasti senang. Sang suami juga senang.
Nah, kalau ini terjadi pada Anda, apakah Anda akan berterus terang kepada istri Anda bahwa Anda juga punya emas yang sama tetapi tersimpan di tempat yang lebih aman? Itu terserah Anda. Kalau Anda ceriterakan, jangan-jangan istri Anda besok berangkat sendiri ke bank syariah untuk menggadaikan emasnya dan membawa pulang uang 36 juta rupiah. Dan Anda akan bergumam..hmm dasar istri!
Selamat mencoba.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar